بسم الله الرحمن الرحيم
Aku Musafir Gigih
Aku musafir gigih
kembara ke pelusuk tanah ini
berjalan sendirian
berbekalkan ilmu dan iman
kuturutkan.
Alangkah pedihnya
saat kuterjatuh
luka menjalar
menusuk ke tulang hitam
tiada daya kutahan
kulemas dalam kesakitan.
Aku musafir gigih
bangun melangkah
maju ke hadapan
menurut bulan dan bintang
yang membimbing ku
menghapus duka yang bersisa.
Perjalanan masih jauh
aku berhenti di persinggahan
mohon kasihnya Tuhan
aku ingin lenyapkan
sembilu yang menikam nubari
kuharap memori hentian ini
bisa menyembuhkan hati
mengajar ku lebih berdikari.
Persinggahan Sang Musafir
Teman dalam persinggahan
Seuntai kata untuk dirasa: Hentian ini akan kuhirup udara segarnya, akan kujelajahi taman ilmunya.
0 komen:
Post a Comment